Rabu, 28 September 2011

10 masa kejayaan NIRVANA


Meski tak berumur panjang, band yang terdiri atas Kurt Cobain, Krist Novoselic, dan Dave Grohl ini sudah dinobatkan sebagai salah satu band legendaris sepanjang masa. Didirikan tahun 1987, karir musik Nirvana terhenti di tahun 1994 setelah sang vokalis Kurt Cobain bunuh diri.







7 Film Dokumenter Musik Keren di Tahun 2011


'Marley'


Film tentang raja reggae Bob Marley ini baru dirilis setelah 30 tahun kematiannya. Di film ini, sutradara Kevin Macdonald mengatakan, kita bisa melihat Bob berbeda dari yang dibayangkan orang selama ini (santai dan selalu "tinggi" karena ganja). Kita bisa melihat sisi lain lelaki yang sering dipanggil Tuff Gong tersebut. Gosipnya, film ini cukup bagus hingga sang sutradara yakin masuk Oscar.


'Glee: The 3D Concert Movie'


Film remaja ini diadaptasi dari serial televisi berjudul sama.  Berkisar pada tur mereka di Amerika Serikat, film ini menceritakan latar belakang pemilihan lagu, serta drama yang melibatkan para penampilnya. "Glee: The 3D Concert Movie" tercatat hanya mengeruk keuntungan medioker dan tidak masuk jajaran film unggulan. Masalah cerita dan drama bisa jadi tak mendukung format film, namun melihat bakat-bakat baru musik bernyanyi dengan caranya sendiri adalah faktor utama film ini. Oh, dan tak lupa: teknologi 3D.

Nominasi Rock and Roll of Fame Angkatan 2012 Telah Diumumkan


 Lima belas nominator Rock and Roll Hall of Fame angkatan 2012 telah diumumkan. Nama-nama tersebut adalah Red Hot Chili Peppers, Guns n’ Roses, Beastie Boys, Donovan, The Cure, Heart, Joan Jett and the Blackhearts, Eric B. and Rakim, The Spinners, The Small Faces yang sempat mengubah nama mereka menjadi The Faces, Freddie King, Rufus with Chaka Khan, Laura Nyro, War, dan Donna Summer.

Dari lima belas nominator tersebut, enam di antaranya sudah pernah dinominasikan sebelumnya, yaitu Red Hot Chili Peppers, Beastie Boys, Donovan, War, Laura Nyro, dan Donna Summer.

Senin, 26 September 2011

Film Biografi Artis Legendaris Elton John Segera Diproduksi?

Musisi legendaris Elton John dikabarkan sedang berdiskusi untuk rencana biopic tentang hidupnya, yang telah dikonfirmasi oleh juru bicaranya tentang rencana pembuatan film yang bertajuk, "Rocketman."

Menurut Yahoo! News, pasangan hidup Elton John, David Furnish, adalah produser biopic ini bersama Steve Hamilton Shaw, sedangkan Sir Elton sendiri akan mendjadi produser eksekutif. Penulis teater Lee Hall akan menjadi penulis naskah biopic tersebut.

Kamis, 22 September 2011

Linkin Park Menggetarkan Gelora Bung Karno



Rabu (21/9) malam kemarin di Gelora Bung Karno, Linkin Park tampil dalam konser yang digelar Big Daddy Live. Penampilan kedua Linkin Park di Indonesia ini lebih maksimal dibandingkan ketika mereka datang untuk kali pertama.




Blink 182 Sadar Album Baru Mereka Tak Bisa Puaskan Semua Orang



Album studio keenam band pop punk Blink-182 bertajuk Neighborhoods akan dirilis akhir September 2011 ini. Single pertama dari album itu, “Up All Night,” telah dirilis pertengahan Juli lalu dan kemudian disusul dengan perilisan single kedua “After Midnight” pada awal September lalu.

Baru-baru ini pemain bass Mark Hoppus mengatakan kepada Alternative Press, mereka sadar album pertama mereka dalam delapan tahun terakhir tersebut tidak akan bisa memuaskan semua orang. “Saya bangga dengan album ini secara keseluruhan. Pengharapan terhadap album ini sangat besar dan itu adalah suatu kehormatan besar (bagi kami),” kata Hoppus.


Kemudian pemain bass yang juga sempat membentuk band +44 bersama pemain drum Blink-182, Travis Barker, itu melanjutkan, “Orang-orang tetap tertarik dengan band kami meskipun tidak punya album baru selama delapan tahun. Makanya, akan ada orang-orang yang menganggap ‘album ini jelek.’”

Senin, 19 September 2011

Slash Mulai Rekaman Album Solo Kedua Akhir Oktober

Gitaris ikonik Slash baru-baru ini menyatakan dalam wawancara dengan MusicRadar.com bahwa dirinya akan segera merekam album solo kedua sebagai tindak-lanjut dari Slash yang dirilis pada Maret 2010 silam. Mantan gitaris Guns N’ Roses itu mengatakan bahwa hingga saat ini ia telah mempunyai sekitar sembilan lagu baru.

“Saat saya kembali ke Inggris, kami akan membuat 12 lagu lainnya. Dan kami akan mulai merekam pada akhir Oktober. Ini adalah rekaman bersama Myles (Kennedy, vokalis Alter Bridge) yang akan menyanyikan semua lagunya. Dan juga Brent Fintz memainkan drum dan Todd Kerns memainkan bass,” ungkapnya.

Konser Langka Nirvana Akan Segera Ditayangkan

Stasiun televisi kabel AS bertema musik, VH1, akan merayakan ulang tahun album monumental, Nevermind, milik Nirvana dengan menayangkan film konser Nirvana: Live at the Paramount yang tidak pernah disaksikan publik sebelumnya.

Rolling Stone melaporkan bahwa konser berdurasi satu jam tersebut akan ditayangkan bersamaan di VH1, VH1 Classic, dan Palladia pada 23 September mendatang.

Senin, 12 September 2011

Vokalis Linkin Park Garap Scoring Film Indonesia, Serbuan Maut

Mike Shinoda, vokalis sekaligus salah satu aktor intelektual band yang akan menggempur Gelora Bung Karno pada Rabu (21/9) depan, Linkin Park, dipastikan akan menggarap scoring Serbuan Maut, film panjang kedua sutradara spesialis film laga, Gareth Evans, setelah merilis Merantau pada 2009 silam.

Menulis melalui situs resminya sendiri, Shinoda berujar: “Sejak dulu, saya ingin sekali mengerjakan scoring untuk sebuah film. Agar itu dapat dilakukan, film tersebut harus memiliki cerita yang hebat, visual yang menakjubkan, dan waktu yang tidak mengganggu dengan apa yang saya ingin lakukan bersama Linkin Park.”

“Saya sangat senang karena telah menemukan proyek yang tepat. Film tersebut berjudul The Raid (judul internasional untuk Serbuan Maut). Film tersebut memiliki koreografi seni bela diri yang intens, sinematografi menakjubkan, dan kisah besar yang telah menginspirasi berbagai macam jenis musik. Saya tidak sabar menunggu kalian untuk segera menonton dan mendengar film ini,” lanjutnya.

Jumat, 09 September 2011

Tony Q Rastafara Akan Tampil di Dua Festival Reggae di Australia

Tony Waluyo Sukmoasih, pelopor musik reggae di Indonesia yang populer dengan nama Tony Q Rastafara, akan berangkat ke Australia pada Rabu (7/9/2011) sore ini bersama bandnya, Rastafara. Keberangkatan mereka ke sana adalah dalam rangka memenuhi undangan dua festival reggae internasional yang akan berlangsung di benua kangguru tersebut.

Pertama ialah Reggae Town World Music Fetival yang akan berlangsung pada tanggal 10 September 2011 di Cairns, Queensland. Dalam festival yang menggunakan tiga panggung tersebut, Tony Q Rastafara bermain di panggung Kulcha Stage, tempat yang sama di mana Bonjah, kuintet blues & roots asal Tauranga, juga akan tampil di sana.

Dan kedua ialah Byron Bay Reggae Festival yang akan berlangsung pada tanggal 18 September 2011 di Ballina, Newsouth Walles. Dalam festival yang berlangsung selama dua hari itu, Tony Q Rastafara akan main di panggung utama bersama band-band reggae ternama, salah satunya ialah Jah Mason musisi asal Jamaica.

“Kami diundang main di acara itu pada Februari lalu. Saat itu kebetulan aku sedang di Sydney, sedang jalan-jalan,” kata Tony Q saat kami hubungi melalui telepon. “Lalu ketika aku balik ke Indonesia, kami mengusahakan visa keberangkatan.”

Lagu Kurt Cobain dan Courtney Love Yang Belum Dirilis Tampil di Film Baru

Hit So Hard, sebuah film dokumenter yang bercerita tentang kehidupan mantan drummer Hole, Patty Schemel, akan menampilkan sebuah cuplikan gambar yang belum pernah dirilis bahkan ditampilkan sebelumnya, antara Kurt Cobain dan Courtney Love, istrinya.

Cuplikan gambar tersebut menampilkan Kurt Cobain dan Courtney Love, yang juga merupakan vokalis Hole, menyanyikan sebuah lagu cinta yang mereka berdua tulis dan belum pernah dirilis sebelumnya. Lagu tersebut berjudul “Stinking of You”.

Dokumenter ini sendiri bercerita tentang bagaimana Patty Schemel menghadapi adiksinya terhadap obat-obatan terlarang dan kematian Kurt Cobain serta Kristen Pfaff, bassist Hole.

Sebuah Patung Memorabilia Dibuat untuk Menghormati Kurt Cobain

Untuk memperingati 17 tahun kematian vokalis Nirvana, Kurt Cobain, akibat bunuh diri, fans Nirvana memberikan penghormatan dengan meresmikan sebuah patung memorial untuk idolanya di tempat kelahiran Cobain, Aberdeen, Washington.

Sebuah patung pahatan gitar Jag Stang yang menjadi andalan Cobain sepanjang karirnya setinggi 3,9 meter yang dibuat oleh sorang seniman lokal, Lora Malakoff, berdiri tegak di sebuah taman dekat Young Street Bridge, tempat di mana Cobain banyak menghabiskan waktunya ketika tumbuh dewasa.

Di samping patung gitar ini tertulis lirik lagu “On a Plain” yang berbunyi : “One more special message to go and then im done and I can go home.”

Acara peringatan 17 tahun dari tragedi bunuh diri Cobain ini didatangi oleh banyak fans Cobain, bahkan yang lahir setelah kematiannya. Membuktikan bahwa pengaruh musik Cobain masih hidup hingga sekarang.

Jared Leto Berakting Seperti Kurt Cobain di Video Penghormatan

Sehubungan dengan ulang tahun kematian Kurt Cobain yang ke-17 pada Selasa (5/4) lalu, frontman band 30 Seconds to Mars, Jared Leto, telah mengunggah video tribute yang menarik ke situs YouTube.

Pada video tersebut, Leto mengenakan seluruh atribut yang membuatnya menjadi sangat mirip dengan Kurt Cobain, mulai dari jins belel yang sudah tercabik-cabik, cardigan hijau tua, kaca mata hitam dengan bingkai putih, hingga wig berwarna pirang yang menyerupai bentuk rambut Cobain. Bahkan, Leto juga memainkan gitar akustiknya dengan menggunakan tangan kiri ketika membawakan dua lagu Nirvana, “Pennyroyal Tea” dan “Rape Me”.

Courtney Love Beberkan Ukuran Alat Vital Kurt Cobain

Courtney Love membeberkan ukuran alat vital Kurt Cobain pada sebuah wawancara dengan majalah GQ.

Love menyatakan hal tersebut setelah ditanya jika Brad Pitt dapat memerankan mantan suaminya tersebut. Ia menjawab, “Kurt memiliki aura yang lebih hebat serta keindahan yang lebih besar dibanding Brad Pitt. Ia adalah seorang pemimpin, ia kuat, bahkan ia memiliki alat vital yang besar jika Anda benar-benar ingin tahu.”

Vokalis Hole ini juga meluruskan kabar mengenai rumor yang mengatakan bahwa Cobain sempat diminta sutradara ternama Quentin Tarantino untuk bermain di filmnya yang meledak pada tahun 1994, Pulp Fiction, dengan berkata, “Anda pernah bertanya-tanya mengapa Kurt mengucapkan terima kasih kepada Quentin di bagian belakang sleeve album In Utero? Quentin memintanya untuk memainkan sebuah peran di Pulp Fiction yang akhirnya dimainkan oleh Eric Stoltz.”

Kurt Cobain Akan Menjadi Nama Jembatan dan Taman Umum?

Para anggota Dewan Kota di kampung halaman Kurt Cobain, Aberdeen, Washington, AS, sedang mempertimbangkan kemungkinan menghormati frontman Nirvana tersebut dengan menamakan ulang jembatan dan taman umum kecil dengan namanya.

The Washington Post melaporkan bahwa Dewan Kota Aberdeen sedang melakukan jajak pendapat kepada warga sekitar mengenai usulan tersebut. Rencananya sebelum membuat keputusan akan digelar pertemuan pada 27 Juli mendatang.

Pertemuan tersebut, akan membicarakan kemungkinan penamaan ulang Jembatan Young Street, yang terletak di atas Sungai Wishkah, dengan menggunakan nama ikon musik grunge tersebut. Sebuah taman umum kecil juga kemungkinan dinamai Cobain Landing.

Album Nevermind Tidak Lantas Membuat Kurt Cobain Kaya Raya

Album Nevermind memang telah terjual sebanyak 30 juta keping, dan masih akan bertambah, sejak pertama kali dirilis pada 1991. Namun ternyata album fenomenal yang telah mengubah wajah musik untuk selamanya tersebut tidak langsung membuat para personelnya kaya raya.

Hal tersebut dibeberkan oleh penulis biografi Kurt Cobain berjudul Heavier Than Heaven, Charles R. Cross, melalui sebuah feature yang terdapat pada situs majalah alternatif kenamaan asal Amerika Serikat, Spin.

Minggu, 04 September 2011

Good Charlotte Merencanakan Bubar?


Good Charlotte dikabarkan akan merilismixtape terakhir yang bertajuk, Before The Fame : The Madden Brothers pada tanggal 1 Oktober mendatang. ”Album ini akan dimeriahkan pula oleh musisi baru, seperti Machine Gun Kelly, Rockie Fresh,” ujar Benji Madden kepada Rolling Stone.


Band yang antara lain terdiri dari Benji dan Joel Madden ini mengatakan bahwa mixtape ini akan menjadi album rekaman terakhir yang dirilis oleh Good Charlotte untuk sementara waktu.


“Kami akan vakum sejenak dari dunia musik, merilis album dan tur keliling dunia. Kami ingin bermain musik dan menjadi lebih kreatif seperti saat umur kami masih 15 tahun lagi,” ujar Benji.